Type something and hit enter

Posted by On

Coretanpemuda.com - Pada kesempatan kali ini kami akan membagikan artikel tentang pengertian kerjasama ekonomi internasional, tujuan, dampak, bentuk, manfaat, bidang dan faktor-faktor yang mempengaruhi kerjasama ekonomi internasional.


Apa yang dimaksud dengan kerjasama ekonomi internasional? 


Secara umum kerja sama ekonomi internasional adalah suatu proses kolaborasi antar negara yang berbeda untuk mencapai tujuan bersama. Ini melibatkan pertukaran barang, jasa, modal, dan teknologi antar negara untuk mempromosikan manfaat ekonomi bersama. 

kerjasama ekonomi internasional

Kerjasama ekonomi internasional dapat mengambil berbagai bentuk, seperti perjanjian perdagangan bebas, perjanjian investasi, dan perjanjian integrasi regional.


Kerjasama ekonomi internasional juga merupakan hubungan antara suatu negara dengan negara lainnya dalam bidang ekonomi melalui kesepakatan-kesepakatan tertentu, dengan memegang prinsip keadilan dan saling menguntungkan. 


Kerja sama internasional, yang meliputi kerja sama di bidang politik, sosial, pertahanan keamanan, kebudayaan, dan ekonomi, berpedoman pada politik luar negeri masing-masing.


Penting bagi negara-negara untuk bekerja sama satu sama lain untuk memastikan distribusi sumber daya yang adil dan mempromosikan pembangunan berkelanjutan. 


Dengan bekerja sama dalam isu-isu bersama seperti perubahan iklim atau pengentasan kemiskinan, kerja sama internasional dapat menghasilkan stabilitas yang lebih baik di dunia.


Berikut ini adalah materi lengkap tentang kerjasama ekonomi internasional.



Pengertian Kerjasama Ekonomi Internasional


Kerjasama ekonomi internasional merupakan bentuk kolaborasi antar negara yang ditujukan untuk memperbaiki kesejahteraan ekonomi setiap negara melalui pertukaran barang dan jasa, investasi, bantuan ekonomi, dan sebagainya.


Pengertian Kerjasama Ekonomi Internasional menurut Para Ahli


Berikut ini adalah beberapa definisi kerjasama ekonomi internasional menurut para pakar:

  1. Menurut Dosen Pendidikan, kerjasama ekonomi internasional adalah suatu relasi antara satu negara dengan negara lainnya dalam sektor ekonomi melalui perjanjian-perjanjian tertentu, dengan memegang prinsip keadilan dan saling menguntungkan.
  2. Menurut Kompas.com, ekonomi internasional adalah bagian atau cabang dari ilmu ekonomi yang diterapkan pada aktivitas-aktivitas ekonomi antarnegara atau antarbangsa.
  3. Menurut BAMS, kerjasama ekonomi internasional adalah relasi antara satu negara dengan negara lain dalam sektor ekonomi melalui perjanjian tertentu, dengan prinsip saling menguntungkan dan adil.
  4. Menurut Quipper, kerjasama ekonomi internasional adalah suatu proses kolaborasi antar negara yang berbeda untuk mencapai tujuan bersama.

Tujuan Kerjasama Ekonomi Internasional


Berikut ini adalah beberapa tujuan dari kerjasama ekonomi internasional:

  1. Menghapus Kemiskinan dan Kelaparan: Tujuan ini merupakan prioritas utama bagi setiap negara. Tingkat kemiskinan dan kelaparan yang tinggi pada suatu negara menunjukkan bahwa ekonomi negara tersebut masih dalam kondisi yang kurang baik.
  2. Mengatasi Keterbelakangan Ekonomi: Meskipun teknologi terus berkembang, namun hal tersebut tidak menjamin bahwa masyarakat memiliki pengetahuan yang cukup tentang ekonomi.
  3. Mewujudkan Situasi Salut-Menyalut Antara Negara: Tujuan dari kerjasama ekonomi internasional adalah untuk menciptakan situasi salut-menyalut antar negara dan meningkatkan kepentingan bersama di bidang ekonomi, perdagangan, dan investasi.
  4. Meningkatkan Kualitas Hidup Semua Orang di Seluruh Dunia: Tujuan kerjasama internasional adalah untuk meningkatkan kualitas hidup semua orang di seluruh dunia dengan mempromosikan perdamaian, keamanan, pembangunan ekonomi, pelestarian lingkungan, perlindungan hak asasi manusia, dan pemerintahan global.
  5. Meningkatkan Perekonomian Negara-Negara yang Melakukan Kerja Sama di Berbagai Bidang: Meningkatkan perekonomian negara-negara yang melakukan kerja sama di berbagai bidang.

Bentuk-Bentuk Kerjasama Ekonomi Internasional


Apa saja bentuk kerjasama ekonomi internasional?

Berikut ini adalah beberapa bentuk kerjasama ekonomi internasional:

  1. Kerjasama Ekonomi Bilateral: Bentuk kerjasama ini melibatkan dua negara yang bekerja sama dalam bidang ekonomi.
  2. Kerjasama Ekonomi Regional: Bentuk kerjasama ini melibatkan beberapa negara yang berada dalam satu kawasan tertentu.
  3. Kerjasama Ekonomi Multilateral: Bentuk kerjasama ini melibatkan banyak negara tanpa terikat oleh batas wilayah tertentu.
  4. Kerjasama Ekonomi Antarregional: Bentuk kerjasama ini melibatkan dua atau lebih kelompok regional.


Manfaat Kerjasama Ekonomi Internasional


Berikut ini adalah beberapa keuntungan dari kerjasama ekonomi internasional:

  1. Meningkatkan Pendapatan Negara: Salah satu keuntungan kerjasama ekonomi internasional adalah dapat meningkatkan pendapatan negara. Sebagai contoh, Indonesia yang kaya akan sumber daya alam melakukan ekspor hasil bumi ke negara-negara Eropa dan Amerika Serikat. Aktivitas ekspor ini akan menghasilkan devisa yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
  2. Menjaga Stabilitas Harga Dalam Negeri: Ketika produksi suatu barang kebutuhan lebih sedikit dari permintaan, hal ini dapat menimbulkan kenaikan harga. Untuk mengatasinya, penawaran dan permintaan perlu diseimbangkan dengan cara memperbanyak jumlah produksi. Impor merupakan salah satu solusinya. Indonesia pernah mencatat melakukan impor daging sapi dan beras. Ketersediaan barang akan membuat harga menjadi relatif stabil.
  3. Memperluas Ketersediaan Lapangan Kerja: Ketika pengusaha asing mendirikan pabrik-pabrik di Indonesia, mereka pasti membutuhkan tenaga kerja lokal. Dengan bertambahnya investor yang masuk ke Indonesia, ketersediaan lapangan kerja pun semakin luas.
  4. Mempercepat Pembangunan Nasional: Salah satu cara yang dapat dilakukan suatu negara guna mempercepat pembangunan adalah dengan meminjam dana dari Bank Dunia. Melalui pinjaman tersebut, negara berkembang dapat membangun jalan, membuka bandara baru, dan pelabuhan baru yang dapat mempermudah jangkauan dan mempercepat distribusi.
  5. Alih Teknologi: Kerjasama ekonomi internasional juga dapat membantu dalam proses alih teknologi antar negara.

Contoh Kerjasama Ekonomi Internasional


Apa saja contoh kerjasama ekonomi internasional?

Berikut adalah beberapa contoh dari kerjasama ekonomi internasional:

  • Association of South East Asian Nation (ASEAN): ASEAN adalah organisasi kerja sama regional negara-negara Asia Tenggara di bidang ekonomi, sosial, budaya, dan politik yang didirikan pada tanggal 8 agustus 1967 di Bangkok, Thailand.
  • ASEAN Free Trade Area (AFTA): AFTA adalah perjanjian perdagangan bebas antar negara-negara yang tergabung di dalam ASEAN.

Lembaga Kerjasama Ekonomi Internasional


Berikut ini adalah beberapa lembaga kerjasama ekonomi internasional:

  1. International Monetery Fund (IMF): IMF adalah organisasi internasional yang dibentuk pada tahun 1944 dengan tujuan untuk membantu dalam stabilisasi nilai tukar mata uang dan memberikan bantuan keuangan kepada negara-negara yang mengalami kesulitan pembayaran.
  2. World Bank: World Bank adalah institusi keuangan internasional yang memberikan pinjaman dan hibah kepada negara-negara berkembang untuk proyek-proyek yang bertujuan untuk mengurangi kemiskinan.
  3. Consulative Group on Indonesia (CGI): CGI adalah konsorsium donor bilateral dan multilateral yang memberikan bantuan pembangunan kepada Indonesia.
  4. General Agreement on Tariff and Trade (GATT): GATT adalah perjanjian internasional yang dibentuk pada tahun 1947 dengan tujuan untuk mempromosikan perdagangan internasional dengan mengurangi atau menghilangkan hambatan perdagangan seperti tarif atau kuota.
  5. World Trade Organization (WTO): WTO adalah organisasi internasional yang berurusan dengan aturan perdagangan antar negara.
  6. Asean Free Trade Area (AFTA): AFTA adalah kesepakatan perdagangan bebas antar negara-negara yang tergabung di dalam ASEAN.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kerjasama Ekonomi Internasional


Berikut ini adalah beberapa faktor yang berpengaruh pada kerjasama ekonomi internasional:

  1. Variasi Sumber Daya Alam: Setiap negara memiliki variasi sumber daya alam yang berbeda-beda baik dari segi jenis maupun jumlahnya.
  2. Diversitas Aktor Produksi: Aktor produksi yang dimiliki oleh setiap negara juga memiliki diversitas.
  3. Perbedaan Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi: Penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi oleh setiap negara juga berbeda.
  4. Penghematan Biaya Produksi: Negara-negara melakukan kerjasama ekonomi internasional dengan tujuan untuk melakukan penghematan biaya produksi.
  5. Perbedaan Kondisi Ekonomi: Kondisi ekonomi yang dimiliki oleh setiap negara juga berbeda.
  6. Perbedaan Iklim: Iklim yang dimiliki oleh setiap negara juga berbeda.
  7. Perbedaan Ideologi: Ideologi yang dimiliki oleh setiap negara juga berbeda.
  8. Terjadinya Era Globalisasi: Era globalisasi juga mempengaruhi kerjasama ekonomi internasional.

Dampak Kerjasama Ekonomi Internasional


Berikut ini adalah beberapa dampak dari kerjasama ekonomi internasional:

  1. Memacu Pertumbuhan Ekonomi: Kerjasama ekonomi antar negara dapat memacu pertumbuhan ekonomi.
  2. Menghapus Hambatan Perdagangan Internasional: Kerjasama ekonomi internasional dapat menghapus hambatan perdagangan internasional.
  3. Meningkatkan Kesejahteraan dan Kemakmuran Masyarakat: Pertumbuhan ekonomi yang baik dan perluasan lapangan kerja memungkinkan pendapatan masyarakat meningkat, sehingga kemampuan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan semakin meningkat.
  4. Mendorong Pengusaha untuk Lebih Maju: Kerjasama ekonomi internasional dapat mendorong pengusaha untuk lebih maju karena akan bersaing di tingkat regional maupun internasional.
  5. Memperluas Lapangan Kerja: Kerja sama ekonomi antar negara memungkinkan terjadinya penambahan produksi dan perluasan perusahaan. Perluasan produksi dan perusahaan tersebut tentunya juga membuat kebutuhan tenaga kerja meningkat.
  6. Negara dapat Memenuhi Kebutuhan yang Tidak Bisa Diproduksi di Dalam Negeri: Perbedaan sumber daya yang dimiliki oleh setiap negara membuat setiap negara memproduksi barang yang tidak sama dengan kualitas yang berbeda pula.
  7. Masuknya Modal Asing ke Dalam Negeri: Kerjasama ekonomi antar negara dapat dijadikan forum untuk mempromosikan potensi ekonomi negara. Hal ini sangat menguntungkan bagi Indonesia, sebab dapat digunakan untuk menarik investor asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia.
  8. Terjadinya Alih Teknologi: Alih teknologi itu terjadi ketika tenaga kerja Indonesia yang bekerja di luar negeri dikenalkan dengan berbagai teknologi yang mungkin belum ada di Indonesia.

Bidang-Bidang Kerjasama Ekonomi Internasional


Berikut ini adalah beberapa bidang kerjasama ekonomi internasional:

  1. Keuangan: Dalam bidang keuangan, kerjasama ekonomi internasional dapat berbentuk pinjaman.
  2. Teknis: Dalam bidang teknis, kerjasama ekonomi internasional dapat berbentuk pengiriman tenaga ahli.
  3. Perdagangan Internasional: Dalam bidang perdagangan internasional, kerjasama ekonomi internasional dapat mencakup kegiatan ekspor dan juga impor.
  4. Pertahanan dan Keamanan: Kerjasama di bidang pertahanan dan keamanan juga merupakan bagian dari kerjasama ekonomi internasional.
  5. Pendidikan: Kerjasama di bidang pendidikan juga merupakan bagian dari kerjasama ekonomi internasional.
  6. Kesehatan: Kerjasama di bidang kesehatan juga merupakan bagian dari kerjasama ekonomi internasional.

Kesimpulan


Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa kerjasama ekonomi internasional memiliki berbagai bentuk dan contoh. 


Bentuk-bentuk kerjasama ini mencakup kerjasama bilateral, regional, multilateral, dan antarregional. Contoh-contoh kerjasama seperti ASEAN dan AFTA menunjukkan bagaimana negara-negara dapat bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi.


Kerjasama antar negara memiliki dampak yang positif dan juga negatif. Negara harus dapat memanfaatkan hubungan internasional antar negara untuk mendapatkan hasil positif dari kerjasama ekonomi internasional. Negara yang bekerja sama pasti dapat meningkatkan kesejahteraan seluruh rakyatnya.


Baca juga: Pengertian Rakyat, Penduduk, dan Warga Negara Menurut Para Ahli


Demikianlah artikel tentang pengertian kerjasama ekonomi internasional beserta, tujuan, dampak, bentuk, manfaat, bidang dan faktor-faktor yang mempengaruhi kerjasama ekonomi internasional.

0 komentar